Minggu, 23 Februari 2014

IDENTIFIKASI MASALAH, PEMBATASAN MASALAH, DAN RUMUSAN MASALAH



MASALAH-MASALAH PENELITIAN PENDIDIKAN IPS


DISUSUN OLEH :

·        Annahal Eleista             NIM : 4915120350

 “Tulisan ini dibuat sebagai persyaratan dalam melengkapi tugas individu”

Nama Dosen                            : Drs. Nusa Putra, S.Fil, M.Pd
Mata Kuliah                                      : Metodologi Penelitian Pendidikan IPS
Waktu Pengumpulan               : Senin,10 Januari 2014.




JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2014

Judul                                      : Peranan Guru IPS Terhadap Pemberian Pendidikan Karakter
  Kepada Murid.
Identifikasi Masalah             :
1.      Sejak kapankan pendidikan karakter tersebut dapat diberikan kepada seluruh siswa/i oleh guru IPS dalam proses pembelajaran di kelas.
2.      Pendidikan karakter yang seperti apa yang dapat diberikan kepada seluruh siswa/i oleh guru IPS di dalam proses pembelajaran disekolah.
3.      Cara apa yang dilakukan oleh guru pendidikan IPS untuk meningkatkan mutu dan kualitas dari karakter yang dimiliki oleh masing masing siswa dan siswi.
4.      Manfaat apa saja yang diperoleh dari pendidikan karakter yang diberikan oleh guru IPS untuk seluruh siswa/i nya di sekolah.
5.      Bagaimana tanggapan siswa/i yang diajarkan tentang pendidikan karakter oleh guru IPS disaat proses pembelajaran di sekolah sedang berlangsung.
6.      Bagaimana tanggapan yang dilontarkan oleh guru IPS dalam pemberian pendidikan karakter kepada seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam pemberian pendidikan karakter kepada seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran di sekolah”. Maksud dari kata tersebut adalah guru IPS sebenarnya bukan hanya memberikan berbagai ilmu pengetahuan saja kepada seluruh siswa/i nya, tetapi guru IPS juga dapat memberikan sedikit pendidikan karakter dengan tujuan supaya seluruh siswa/i mendapatkan pembekalan karakter yang lebih matang dan lebih baik lagi dari karakter yang dimiliki sebelumnya. Pendidikan karakter tersebut tidak boleh diberikan asal sembarangan saja, tetapi harus ada sebuah ilmu dan beberapa rencana yang disusun sedemikian rupa sehingga pendidikan karakter tersebut dapat dengan matang diberikan kepada seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran. Walaupun memang sudah ada sebuah ilmu tentang pendidikan karakter dan rencana-rencana yang harus dilakukan untuk memberikan pendidikan karakter kepada seluruh siswa/i di sekolah, tetapi harus pula guru IPS memikirkan dan membuat sebuah cara atau upaya untuk menyampaikan dan berbagi ilmu tentang pendidikan karekater kepada seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung di sekolah.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam pemberian pendidikan karakter kepada seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran di sekolah”.

Judul                                      : Internet yang Dijadikan Sebagai Salah Satu Media
  Pembelajaran Untuk Seluruh Guru IPS.
Identifikasi Masalah             :
1.      Mulai kapan penggunaan internet dapat berjalan dengan efektif dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran yang digunakan oleh guru IPS sebagai salah satu dari media pembelajaran.
2.      Penggunaan internet seperti apa yang dapat dilakukan oleh guru IPS dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran.
3.      Manfaat apa saja yang akan dirasakan oleh guru IPS ketika mempergunakan media internet dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran.
4.      Manfaat apa saja yang akan dihasilkan dari penggunaan internet dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran untuk seluruh siswa/i yang diajarkan dalam ranah mata pelajaran IPS.
5.      Dampak apa saja yang akan ditimbulkan dari penggunaan media internet di dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran dalam ranah mata pelajaran IPS.
6.      Bagaimana pengaplikasian di sekolah yang dilakukan oleh guru IPS terhadap ilmu pengetahuan yang di dapat dari media pembelajaran yaitu internet yang digunakan dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran.
7.      Bagaimana tanggapan yang dilontarkan oleh seluruh siswa/i yang diajarkan dalam mata pelajaran yang condong kepada ilmu sosial (IPS).

Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “pengaplikasian yang dilakukan oleh guru IPS terhadap ilmu pengetahuan yang di dapatnya melalui salah satu media pembelajaran yaitu internet yang digunakan dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran”. Dalam kaitan ini, pengaplikasian yang dimaksud adalah bagaimana cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS untuk mempraktekan secara langsung tentang berbagai ilmu pengetahuan yang guru tersebut dapatkan dari salah satu media pembelajaran yaitu internet. Mempraktekan yang dimaksud bukanlah mempraktekan dalam bentuk fisik atau tubuh, melainkan dalam bentuk teori dan praktek teknisi dalam proses pembelajaran atau non pembelajaran ilmu sosial (IPS). Maksud dari kata non pembelajaran diatas merupakan suatu proses pencarian ilmu pengetahuan yang berbau tentang IPS yang dilakukan oleh guru IPS di luar dari instansi sekolah., contoh : di rumah.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana pengaplikasian yang dilakukan oleh guru IPS terhadap ilmu pengetahuan yang di dapatnya melalui salah satu media pembelajaran yaitu internet yang digunakan dalam proses pembelajaran dan non pembelajaran”.

Judul                                      : Pengaplikasian yang Dilakukan Oleh Guru IPS Terhadap
  Kurikulum 2013.
Identifikasi Masalah             :
1.      Perbedaan apa sajakah yang terlihat dari kurikulum yang sebelumnya yaitu KTSP/2006 dengan kurikulum yang sekarang yaitu kurikulum 2013 dalam ranah mata pelajaran ilmu sosial (IPS).
2.      Langkah apa saja yang dilakukan oleh guru IPS dalam hal menerapkan isi dan peraturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan dinas dengan sebaik-baiknya dalam proses pembelajaran dalam mata pelajaran ilmu sosial (IPS).
3.      Dampak apa saja yang ditimbulkan dari penerapan kurikulum 2013 dalam proses pembelajaran yang lebih mengarah kepada mata pelajaran ilmu sosial (IPS).
4.      Bagaimana tanggapan guru IPS tentang perubahan kurikulum di tahun 2013.
5.      Bagaimana tanggapan siswa/i di sekolah tentang penerapan kurikulum yang baru dalam proses pembelajaran.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “langkah atau upaya apa aja yang akan dilakukan atau ditempuh oleh guru IPS dalam hal menerapkan atau mengaplikasikan isi dan peraturan yang ada di dalam kurikulum 2013 dengan sebaik-baiknya dalam proses pembelajaran dalam mata pelajaran ilmu sosial (IPS)”. Maksudnya adalah seorang guru IPS haruslah memikiran masak-masak tentang penerapan yang akan dia ajarkan kepada seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran berlangsung. Penerapan yang dilakukan oleh guru IPS bukanlah semata-mata hanya penerapan biasa, tetapi penerapan tersebut lebih bertumpu atau mengacu kepada kurikulum 2013 yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan dinas.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana langkah atau upaya yang akan dilakukan atau ditempuh oleh guru IPS dalam hal menerapkan atau mengaplikasikan isi dan peraturan yang ada di dalam kurikulum 2013 dengan sebaik-baiknya dalam proses belajar mengajar di ranah mata pelajaran ilmu sosial (IPS)”.

Judul                                      : Keterampilan yang Dimiliki dan Diberikan Oleh Guru IPS
  Kepada Siswa dan Siswi.
Identifikasi Masalah             :
1.      Dimulai dari kapan pengasahan keterampilan pada murid dalam proses pembelajaran di sekolah yang diajarkan melalui perantara yaitu guru IPS.
2.      Pengasahan keterampilan seperti apa yang dapat diberikan oleh guru-guru IPS untuk seluruh siswa/i dalam proses pembelajaran sedang berlangsung di sekolah.
3.      Manfaat apa saja yang akan timbul dari pengasahan keterampilan yang diberikan oleh guru-guru IPS untuk seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran berlangsung di sekolah.
4.      Bagaimana cara guru IPS dalam hal mengasah keterampilan seluruh siswa/i di saat proses pembelajaran sedang berlangsung di sekolah.
5.      Bagaimana tanggapan seluruh siswa/i mengenai pengasahan keterampilan yang diberikan oleh guru-guru IPS untuk seluruh siswa/i nya.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “cara atau upaya seperti apa yang dilakukan oleh guru IPS dalam hal mengasah keterampilan seluruh siswa/i nya di dalam proses pembelajaran berlangsung di sekolah”. Maksud dari perkataan sebelumnya adalah cara-cara atau upaya-upaya yang direncencanakan oleh guru IPS tentang pengasahan keterampilan yang seperti apa yang akan mereka praktekan di dalam proses pembelajaran dengan siswa/i nya di dalam kelas. Setelah perencanaan tentang cara-cara dalam mengasah keterampilan siswa/i tersebut telah dirancang dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah mempraktekan segala macam rencana tentang upaya pengasahan keterampilan. Mempraktekan yang dimaksud adalah menunjukan cara-cara yang telah direncanakan oleh guru IPS, yang mana rencana tersebut berisikan pengasahan keterampilan untuk seluruh siswa/i nya disaat proses pembelajaran langsung di sekolah atau khususnya dikelas.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam hal mengasah keterampilan seluruh siswa/i nya di dalam proses pembelajaran berlangsung di sekolah”

Judul                                      : Media Film yang Digunakan Sebagai Salah Satu Media
  Dalam Pembelajaran Guru IPS.

Identifikasi Masalah             :
1.      Sejak kapan media film dapat digunakan oleh guru IPS untuk seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran di kelas.
2.      Media film yang seperti apa yang dapat digunakan oleh guru IPS di dalam proses pembelajaran untuk seluruh siswa/i nya.
3.      Bagaimana cara menggunakan media pembelajaran yaitu film yang digunakan oleh guru IPS di dalam proses pembelajaran di sekolah.
4.      Bagaimana pengaplikasian guru IPS dalam menggunakan media film di dalam proses pembelajarannya untuk seluruh siswa/i nya.
5.      Bagaimana tanggapan yang dilontarkan oleh seluruh guru IPS dalam penggunaan media film yang digunakan dalam proses pembelajaran untuk seluruh siswa/i di sekolah.
6.      Bagaimana tanggapan yang dilontarkan atau dikemukakan oleh seluruh siswa/i yang diajarkan oleh guru IPS dengan menggunakan media pembelajaran yaitu film.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “pengaplikasian yang dilakukan oleh guru IPS dalam penggunaan media film di dalam proses pembelajaran di sekolah untuk siswa/i”. Maksud dari kata pengaplikasian adalah suatu praktek yang ditunjukkan secara langsung kepada seorang atau beberapa orang yang menjadi sasaran yang dituju. Praktek yang dimaksud adalah bukanlah praktek yang berupa fisik ataupun tubuh, tetapi praktek secara teknisinya. Maka dari itu, maksud dari pembatasan masalah yang diambil adalah suatu praktek secara teknis yang dilakukan oleh guru IPS mengenai pemakaian media film di dalam proses pembelajaran di sekolah. Praktek tersebut ditunjukkan secara langsung kepada seluruh siswa/i di sekolah atau khususnya di kelas.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana pengaplikasian yang dilakukan oleh guru IPS dalam penggunaan media film di dalam proses pembelajaran di sekolah atau khususnya di kelas untuk siswa/i”.

Judul                                      : Pemberian Motivasi Sangatlah Bermanfaat Untuk Seluruh
  Penerus Bangsa.
Identifikasi Masalah             :
1.      Motivasi guru IPS yang seperti apa yang dapat diberikan untuk seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran berlangsung di sekolah atau khususnya di dalam kelas.
2.      Pengaruh apa saja yang ditimbulkan dari motivasi yang diberikan oleh guru IPS untuk seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran di sekolah.
3.      Bagaimana cara pengaplikasian guru IPS dalam memberikan sebuah motivasi untuk seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran.
4.      Bagaimana peranan guru IPS dalam pemberian beberapa pemotivasian kepada seluruh siswa/i dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung di sekolah atau di kelas.
5.      Tanggapan apa yang akan dilontarkan atau dikemukakan oleh seluruh siswa/i yang telah diberikan beberapa motivasi oleh guru IPS di dalam proses pembelajaran di sekolah atau di kelas.
6.      Tanggapan apa saja yang akan dilontarkan atau dikemukakan oleh guru IPS yang memberikan motivasi untuk seluruh siswa/i di dalam proses pembelajaran di sekolah atau di kelas.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “pengaruh apa saja yang ditimulkan dari motivasi yang diberikan oleh guru IPS untuk seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran di sekolah atau di kelas”. Maksudnya adalah beberapa motivasi yang diberikan oleh guru IPS akan membawa banyak pengaruh yang besar kepada seluruh siswa/i dalam menjalankan proses pembelajaran secara langsung di dalam kelas. Pengaruh yang dimaksud adalah dapat berupa hal-hal yang condong ke arah yang positif atau hal-hal yang condong ke arah negatif. Tetapi jika sebuah hal motivasi yang diberikan untuk seluruh siswa/i, kebanyakan akan memunculkan beberapa pengaruh yang mengarah kepada hal-hal yang positif untuk seluruh siswa/i yang diajarkan oleh guru IPS. Motivasi yang dimaksud adalah berisikan sebuah pesan, amanah, atau kata-kata peenyemangat untuk membangun jati diri seluruh siswa/i menjadi yang lebih baik lagi.

Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana pengaruh yang akan dimunculkan atau ditimbulkan dari motivasi yang diberikan oleh guru IPS untuk seluruh siswa/i nya dalam proses pembelajaran di sekolah atau di dalam kelas”.

Judul                                      : Hubungan Antara Pengalaman yang Dimiliki Oleh Guru IPS
              Terhadap Peningkatan Mutu dan Kualitas yang Akan Dimiliki
  Oleh Peserta Didik.
Identifikasi Masalah             :
1.      Pengalaman guru yang seperti apa yang dapat dikatagorikan sebagai pengalaman untuk guru IPS.
2.      Perbedaan apa saja yang akan terlihat dari guru IPS yang memiliki pengalaman dengan guru IPS yang non berpengalaman.
3.      Manfaat apa saja yang dapat dirasakan oleh seluruh siswa/i yang diajarkan oleh guru-guru IPS yang memiliki pengalaman.
4.      Peranan apa saja yang akan dihasilkan oleh guru-guru IPS yang memiliki pengalaman di sekolah.
5.      Bagaimana pengaplikasian seorang guru IPS yang memiliki pengalaman dalam berbagi ilmu dengan seluruh siswa/i nya disaat proses pembelajaran berlangsung di sekolah.
6.      Tanggapan yang seperti apa yang akan dilontarkan atau diutarakan oleh seluruh siswa/i yang diajarkan oleh guru IPS yang memiliki pengalaman.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “pengaplikasian guru IPS yang memiliki pengalaman dalam berbagi ilmu dengan seluruh siswa/i nya disaat proses pembelajaran berlangsung di sekolah”. Maksudnya adalah suatu praktek secara ilmiah yang ditunjukkan secara langsung di hadapan seluruh siswa/i yang sedang diajarkan dalam proses pembelajaran di sekolah. Praktek tersebut ditunjukkan oleh guru-guru IPS sesuai dengan penngalaman atau ilmu yang telah mereka dapat sebelum menjadi seorang guru IPS. Pengalaman tersebut dipadukan dengan berbagai ilmu pengetahuan IPS yang telah ada di dalam pustaka atau buku-buku. Pengalaman tersebut dapat diberikan secara langsung dengan cara mengaplikasikan dalam bentuk percakapan atau lisan yang dilakukan oleh guru IPS yang memiliki pengalaman dengan seluruh siswa/i yang ada di dalam kelas ketika sedang berjalannya proses pembelajaran.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana pengaplikasian yang dilakukan oleh guru IPS yang memiliki pengalaman dalam berbagi ilmu dengan seluruh siswa/i nya disaat proses pembelajaran berlangsung di sekolah”.

Judul                                      : Kreatifitas Merupakan Suatu Penunjang Untuk Menjadi Guru
  IPS yang Memiliki Kualitas.
Identifikasi Masalah             :
1.      Sejak kapankah kreatifitas yang dimiliki oleh guru IPS dapat ditunjukkan dan diberikan kepada seluruh siswa/i di sekolah.
2.      Kreatifitas apa saja yang harus dimiliki oleh seorang guru IPS di dalam proses belajar mengajar di sekolah.
3.      Kreatifitas seperti apa yang dapat disalurkan atau diberikan oleh guru IPS kepada seluruh siswa/i dalam prose belajar mengajar disekolah.
4.      Bagaimanakah pengaplikasian terhadap kreatifitas yang dimiliki guru IPS dalam berbagi kreatifitas tersebut terhadap seluruh siswa/i dalam pembelajaran disekolah.
5.      Manfaat apa saja yang ditimbulkan dari kreatifitas yang dimiliki oleh guru IPS, yang mana kreatifitas tersebut diberikan kepada seluruh siswa/i yang ada di sekolah.
6.      Bagaimana tanggapan yang diberikan oleh guru IPS tentang kreatifitas yang dimiliki dan telah disalurkan atau diberikan kepada seluruh siswa/i dalam proses pembelajaran disekolah.
7.      Bagaimana tanggapan yang akan dilontarkan oleh siswa/i yang diajarkan oleh guru IPS yang kreatif di dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “manfaat yang ditimbulkan dari kreatifitas yang dimiliki oleh guru IPS, yang mana kreatifitas tersebut diberikan kepada seluruh siswa/i yang ada di sekolah”.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “apa saja manfaat yang ditimbulkan dari kreatifitas yang dimiliki oleh guru IPS, yang mana kreatifitas tersebut diberikan kepada seluruh siswa/i yang ada di sekolah”.

Judul                                      : Strategi Pembelajaran Point Counter Point yang Digunakan di
  Dalam Proses Pembelajaran yang Condong ke Ranah Ilmu
  Sosial.
Identifikasi Masalah             :
1.      Sejak kapankah strategi pembelajaran point counter point dilakukan oleh guru IPS di dalam proses belajar mengajar di dalam kelas.
2.      Manfaat apa saja yang ditimbulkan dari penggunaan stratagi pembelajaran point counter point untuk pembelajaran mata pelajaran IPS di dalam kelas.
3.      Dampak apa saja yang akan muncul dari penggunaan strategi pembelajaran point counter point yang digunakan oleh guru IPS dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung di dalam kelas.
4.      Bagaimana cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam mengaplikasikan strategi pembelajaran point counter point di dalam proses pembelajaran untuk siswa/i di sekolah.
5.      Bagaimana tanggapan yang akan diutarakan oleh guru IPS dengan pengguanaan point counter point yang digunakan atau dipilih sebagai strategi pembelajaran untuk proses belajar mengajar disekolah.
6.      Bagaimana tanggapan yang akan diutarakan oleh siswa/i dengan adanya strategi pembelajaran point counter point yang digunakan atau dipilih oleh guru IPS dalam proses pembelajaran di kelas.
Pembatasan Masalah            :
Berdasarkan dari pembahasan tentang identifikasi diatas, peneliti membatasi masalah kepada “cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam mengaplikasikan strategi pembelajaran point counter point di dalam proses pembelajaran untuk siswa/i di sekolah”.
Rumusan Masalah                :
Berdasarkan dari pembahasan tentang pembatasan masalah di dalam sebuah penelitian pendidikan IPS, maka dari itu permasalah yang diambil diatas dapat di rumuskan sebagai berikut “bagaimana cara atau upaya yang dilakukan oleh guru IPS dalam mengaplikasikan strategi pembelajaran point counter point di dalam proses pembelajaran untuk siswa/i di sekolah”.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar